A.
Pengertian Metode Bercerita
Bercerita
adalah suatu kegaitan yang dilakukan seseorang untuk menyampaikan suatu pesan,
informasi atau sebuah dongeng belaka yang bias dilakukan secara lisan dan
tertulis, cara penulisan cerita tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan
alat peraga atau tanpa alat peraga.
B.
Tujuan Metode Bercerita
Adapun tujuan
dari metode bercerita adalah sebagai berikut :
1 .
Mengembangkan
kemampuan berbahasa, diantaranya kemampuan menyimak (listening). Juga kemampuan
dalam berbicara (speaking) serta menambah kosa kata yang dimilikinya.
2 .
Mengembangkan
kemampuan berpikirannya karena dengan bercerita anak diajak untuk memfokuskan
perhatian dan berfantasi mengenai jalan bercerita serta mengembangkan kemampuan
berfikir secara simbolik.
3 .
Menanamkan pesan
– pesan moral yang terkadang dalam cerita yang akan mengembangkan kemampuan
moral dan agama, misalnya konsep benar salah atau konsep ketuhanan.
4 .
Mengembangkan
kepekaan social – emosi anak tentang hal – hal yang terjadi disekitarnya
melalui tuturan cerita yang disampaikan.
5 .
Melatih daya
ingat atau memori anak untuk menerima dan menyimpan informasi melalui tuturan
peristiwa yang disampaikan.
6 .
Mengembangkan
potensi kreatif anak melalui keragaman ide cerita yang dituturkan.
C.
Bentuk – Bentuk Metode Bercerita
Bentuk – bentuk metode
bercerita terbagi dua jenis :
1 ) Bercerita tahap alat peraga
2 ) Bercerita dengan alat peraga.
SISTEMATIKA PENYUSUSNAN DAN
PELAKSANAAN
RENCANA KEGIATAN HARIAN
1.
Tahap Perancangan
Sebelum memasuki ruang kelas untuk mengajar,
guru/pendidikan harus melakukan kegaitan persiapan, diantaranya adalah kegaitan
Menyususn perencanaan kegaitan pengembangan atau rencana kegaitan harian (RKH).
Untuk mengelola kegaitan pengembangan dengan baik, guru harus merencanakan
setiap tahap pengelolaan kegaitan pengembangan yang akan dilakukannya sehingga
guru perlu menyususn rencana kegaitan pengembangan secara sistematis.
2.
Tahap Pelaksanaan
a)
Tahap pembukaan
Seorang
guru yang berpikiran maju dan ingin berhasil sekilau menginginkan hal yang
terbaik, pada tahap pembukaan guru dapat memotivasi anak dengan menarik minat
anak terhadap topic atau materi akan disampaikan. Selain itu guru perlu
menyampaikan kegaitan yang akan dilakukan anak pada hari ibu.
Pada
rencana kegaitan pembukaan terdapat kegaitan – kegiatan :
-
Upacara bendera.
-
berdoa sebelum
melakukan kegiatan merupakan
pengembangan nilai moral dan agama melalui pembiasaan.
-
Mengucapkan
salam merupakan pengembangan nilai moral dan agama
-
Bercerita
tentang bagian – bagian rumah merupakan kegaitan pengembangan bahasa pada anak.
b)
Tahap kegiatan
inti
Hal
yang biasa dikerjakan guru dalam mengelola kegiatan inti adalah dengan mengajak
anak melakukan kegiatan pokok pada hari itu sesuai dengan indicator – indicator
yang akan dicapai anak. Namun guru dapat memulai dengan Tanya jawab.
Pada
intinya tahap ini diisi dengan aktivitas anak dan guru bertindak sebagai
fasilitator agar indicator – indicator yang dirumuskan dapat dicapai pada tahap
kegaitan inti terdapat kegaitan :
-
Membuat gambar
dengan teknik mozaik merupakan kegiatan , pengembangan yang melatih motorik
halus anak.
-
Menghubungkan
tulisan dengan symbol yang melambangkannya merupakan kegaitan pengembangan
bahasa yang melatih bahasa anak.
-
Mengerjakan moze
merupakan kegaitan yang mengembangkan pengembangan kognitif anak.
c)
Tahap Istirahat
Pada
tahap ini seorang guru harus memosisikan diri sebagai teman sekaligus pengawas
pada saat anak beristirahat- istirahat dilakukan di dalam maupun diluar kelas.
Kegiatan ini tetap merupakan kegaitan pengembangan sehingga tetap memperhatikan
proses ketercapaian pada kegiatan istirahat diisi dengan makan bersama di
dahului dengan doa sebelum amakn dan mencuci tangan anak dilatih agar terbiasa
berdoa dan menjaga kebersihan diri.
d)
Tahap kegaitan
penutup
Guru
dapat melakukan aktivitas merangkum materi atau menyimpulkan kegaitan
pengembangan bersama – sama anak. Selain itu guru dapat melihat ketercapaian
tujuan atau kompetensi dengan Tanya jawab atau unjuk kerja. Kegaitan tersebut
diikuti dengan kegaitan pemberian umpan balik dan penugasan jika diperlukan
pada tahap penutup terdapat kegaitan sebagai berikut :
- Evaluasi (Tanya
jawab tentang materi yang telah dipelajari hari itu. Ini merupakan pengembangan
bahasa
-
Menyanyi lagu
anak merupakan kegaitan yang melatih seni anak
-
Doa pulang
meruapakan kegaitan pengembangan nilai moral dan agama melalui pembiasaan.
e)
Tahap penilaian
Maksud dari
tahap penilaian adalah kegaitan evaluasi yang dilakukan guru setelah suatu
kegaitan berlangsung. Penilaian dilakukan dengan melihat ketercapaian indicator
hasil belajar dan pelaksanaan hasil belajar.
Post a Comment