MAKALAH METAMORFOSIS KUPU-KUPU

Posted by GLOBAL MAKALAH

MAKALAH METAMORFOSIS KUPU-KUPU
Kupu-kupu dan ngengat (rama-rama) merupakan serangga yang tergolong ke dalam ordo Lepidoptera, atau 'serangga bersayap sisik' (lepis, sisik dan pteron, sayap).

Kupu-kupu beristirahat atau hinggap dengan menegakkan sayapnya, ngengat hinggap dengan membentangkan sayapnya.


Metamorfosis adalah suatu proses perkembangan biologi pada hewan yang melibatkan perubahan penampilan fisik dan/atau struktur setelah kelahiran atau penetasan. Perubahan fisik itu terjadi akibat pertumbuhan sel dan differensiasi sel yang secara radikal berbeda

Jika anda minat file Makalah ini anda bisa download Makalahnya di Bawah Sini

DOWNLOAD  File bentuk Doc

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Semua kelompok anggota Arthopoda mempunyai sifat endokrin yang efektif. Serangga mempunyai eksoskleton yang tidak bias memegang, serangga terkihat tumbuh bertahap dengan melepaskan eksoskleton yang dan mengekspresikan eksoskleton yang baru pada setiap penggantian kulit. Selain itu sebagian besar serangga menjadi dewasa malalui beberapa pergantian kulit. Pada serangga pergantian kulit dipakai oleh hormon ekdison.
Kupu-kupu merupakan salah satu serangga yang mengalami metamorfosis sempurna, dimuali dari telur-larva-pupa-imago. Tahap pertgantiannya lebih cepat dibandingkan dengan tahap pergantian amfibi. Selain itu, larva dari Papilio memnon mudah dapat karena hanya ada pada tanaman perdu jeruk sehingga waktu yang diberikan untuk melakukan pengamatan bisa digunakan semaksimal mungkin.

1.2 Rumusan Masalah
1.      Bagaimana karakteristik Kupu-kupu ?
2.      Bagaimana proses metamorfosis pada kupu-kupu?
3.      Apa saja peranan Kupu-kupu terhadap lingkungan dan manusia?
1.3 Tujuan Penelitian
Agar kami dapat mengetahui lebih dalam lagi apa sebenarnya kupu kupu itu.dan untuk menambah ilmu kami dan tujuan kami melakukan penelitinan tentang kupu kupu untuk menngali lebih dalam tentang ilmu pengetahuan .supaya kami dapat bersaing dengan orang lain.

1.4 Hipotesis
Metamorfosis adalah suatu proses Biologi di mana hewan secara fisik mengalami perkembangan biologis setelah dilahirkan atau menetas. Proses ini melibatkan perubahan bentuk atau struktur melalui pertumbuhan sel dan differensiasi sel. Perubahan ini bisa dibilang adalah tahap demi tahap yang harus dilalui sebelum seekor hewan mengalami bentuk yang sempurna. Dan metamorphosis kupu-kupu dimulai dari ulat lalu berubah menjadi kepompong dan akhirnya menjadi seekor kupu-kupu yang indah.
Bentuk kupu kupu tidak hanya menjadi telur saya tetapi dengan adanya metaformosis kupu kupu jg akan berkembang

1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian yang kami lakukan semoga bermamfaat bagi diri kami maupun bagi orang yang membacanya dan kami berharap agar penelitian selanjutnya dapat memberikan manfaat yang lebih banyak dari penelitian yang kami lakukan.


BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A.    Pengertian Metamorfosis
Metamorfosis adalah perubahan/perkembangan biologi yang terjadi pada diri makhluk hidup berawal dari telur hingga menjadi dewasa secara sempurna dengan mengalami perubahan pada bentuk anatomi, morfologi maupun fisiologis. Perubahan yang terjadi pada fisik disebabkan oleh pertumbuhan dan diferensiasi sel baik secara radikal maupun dinamik. Secara singkat metamorfosis adalah “Proses perkembangan biologi yang melibatkan perubahan bentuk struktur maupun perubahan fungsi organ-organ tubuh makhluk hidup.” Daftar Isi [tampilkan] Tahapan Metamorfosis Metamorfosis umumnya terjadi dengan fase yang berbeda, seperti telur, larva, pupa juga nimfa. seringkali juga tanpa fase pupa atau nimfa dan berakhir menjadi makhluk hidup dewasa atau imago. berikut penjelasan apa itu telur, nimfa, lava, pupa juga imago.

B.   Tahapan Metamorfosis

Telur 


Telur akan menetas menjadi larva setelah 3 – 5 hari.
Larva (Ulat) 


Setelah telur menetas menjadi larva maka larva akan mencari makan, tetapi beberapa larva mengkonsumsi cangkang telurnya yang kosong sebagai bahan makanan pertama. Pada saat pertumbuhan, kulit luar larva tidak ikut meregang, tetapi ketika kulit luar larva menjadi sangat ketat, larva akan berganti kulit. Pada umumnya larva berganti kulit sebanyak 4 – 6 kali, periode pergantian kulit (molting) disebut juga instar. Ketika larva telah mencapai pertumbuhan maksimal maka larva akan berhenti makan lalu mencari tempat berlindung dan melekatkan diri pada ranting atau daun. Pada tahap ini larva telah berada pada fase prepupa dan akan melepaskan kulit terakhir kali untuk membentuk pupa (kepompong)

Pupa (Kepompong)


Meskipun pada saat fase pupa seperti periode istirahat, tetapi di dalam pupa sedang terjadi proses pembentukan kupu-kupu yang berlangsung sekitar 7 – 20 hari tergantung jenis spesies.



Kupu-kupu

Setelah kupu-kupu muda keluar dari pupa (kepompong) maka kupu-kupu muda akan merangkak ke atas sehingga sayapnya yang lemah, kusut dan agak basah dapat menggantung ke bawah serta mengembang secara normal. Setelah sayap kering, mengembang, dan kuat maka sayap akan membuka dan menutup beberapa kali, kupu-kupu muda akan mencoba terbang, kupu-kupu muda akan tumbuh menjadi kupu-kupu dewasa dan berada pada fase imago.
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 ALAT DAN BAHAN
·         Toples
·         Ulat
·         Makanan ulat

3.2 PROSEDUR KERJA
 1. Membuat kandang dari rang yang dilengkapi dengan pintu.
2.       Mengambil ulat dari pohon yang disertai dengan setangkai daun dan menyimpannya         dalam gelas aqua yang berisi air agar daun tetap segar.
3.       Mengamati keadaan metamorfosis dari ulat tersebut setiap hari.
4.       Mencatat hasil pengamatan
3.3 TEKNIK PENGOLAHAN DATA
Setelah melakukan pengamatan pada larva kupu-kupu (Papiliomemnon) selama 1 minggu, diperoleh data sebagai berikut :
Hari ke-
Tanggal
Keterangan
1
08-12-2007
Berupa larva berwarna hijau,aktif makan
2
09-12-2007
Masih berupa larva yang aktif makan
3
10-12-2007
Masih berupa larva yang aktif makan
4
11-12-2007
Tubuh larva bertambah panjang dan besar
5
12-12-2007
Ukuran tubuh sama dengan hari ke-4 namun aktivitas makan berkurang
6
13-12-2007
Ukuran tubuh menyusut,aktivitas makan berhenti dan diam
7
14-12-2007
Larva berubah menjadi pupa



PEMBAHASAN
Umumnya kupu kupu meletakan telurnya dibagian ujung atau bawah daun. Telur ini mempunyai ukuran sangat kecil, dan biasanya berwarna putih, telur kupu kupu, akan menetas, dalam, waktu 3 sampai 5 hari. Ketika keluar mereka akan  membuat lobang kecil ditelur tersebut
Biasanya ulat akan berganti kulit 4 sampai 6 kali. Ketika larva sudah mencapai ukuran maksimal ia akan berhenti untuk makan. Dan kemudian mencari tempat berlindung, untuk berubah menjadi kepompong





DAFTAR PUSTAKA

Campell, Nell A dkk. 2004. Biologi Edisi ke 5 Jilid 3. Erlangga,Jakarta.
Surjono, Tien Wiati. 2004. Perkembangan Hewan Universitas Terbuka, Jakarta
Siwi, Suharni Sri. 1991. Kunci Determinasi Konsius. Jogya
Htt : //www.e-Smart School.Co
m/PNU/004/PNU 004 0012.asp.Selasa, 11
Desember 2007 09.40


Related Post



Post a Comment