MAKALAH ANALISIS ASPEK MANAJEMEN KOPERASI DAN UKM”

Posted by GLOBAL MAKALAH

MAKALAH  ANALISIS ASPEK MANAJEMEN KOPERASI DAN UKM



Keterangan :
untuk download file makalahnya anda bisa download di bawah ini

=================================================

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Koperasi adalah salah satu badan usaha yang cukup berkembang di Indonesiayang diatur dalam UUD 1945 pasal 33. Dalam UU No. 17 Tahun 2012disebutkan bahwa dalam pelaksanaannya koperasi memiliki beberapa prinsip,antara lain: keanggotaannya bersifat sukarela dan terbuka, pengelolaan yangdilakukan secara demokratis, pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adilsebanding dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota, pembagian balasjasa yang terbatas terhadap modal, serta kemandirian.
Pembangunan koperasi sebagai badan usaha ditujukan pada penguatan danperluasan basis usaha, peningkatan mutu sumber daya manusia terutamapengurus, pengelola dan anggotanya yang berakhlak mulia, termasukkewirausahaan dan profesionalisme koperasi, sehingga dengan kinerja yangmakin sehat, kompetitif, dan mandiri, koperasi mampu menjadi badan usahautama dalam perekonomian (Nurdita, 2012).Koperasi Simpan Pinjam adalah salah satu jenis koperasiyang ada di Indonesia. Koperasi simpan pinjam bertujuan mendidik para anggota supaya dapat memupuk modal dengan tabungan secara teratur,dengan maksud modal sendiri dan modal koperasi menjadi semakin kuat.
Koperasi simpan pinjam adalah salah satu jenis koperasi yang keberadaannya cukup banyak dan cukup berkembang, Namun sangat disayangkan, perkembangan koperasi yang diharapkan dapatmenjadi tonggak utama perekonomian Indonesia mengalami berbagai hambatanmisalnya kekurangan dana. Selain itu, kurangnya kemampuan pelaku koperasidalam bidang pengelolaan usaha juga termasuk kendala yang dihadapi koperasi,antara lain rendahnya pendidikan dan kurangnya pengalaman pelaku tersebutdalam bidang akuntansi (Benyamin dalam Putra dan Kurniawati, 2012).Agar koperasi bisa berkembang dan menjadi seperti yang diharapkan, semestinyamemang ada suatu standar yang dibuat untuk mengatur pengelolaan koperasi itusendiri, sehingga dalam pengelolaannya manajemen koperasi memiliki tuntunanagar dapat mejadikan koperasi tersebut lebih baik.Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP)ditetapkan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) untuk mempermudahperusahaan kecil dan menengah. SAK ETAP ini dimaksudkan agar semua unitusaha menyusun laporan keuangan sesuai dengan standar yanag telah ditetapkan.
Standar ETAP ini cukup sederhana dan tidak akan menyulitkan penggunanya(Tanugraha, 2012).Seiring dengan dihapuskannya PSAK No. 27 tentang Perkoperasian dandiberlakukannya SAK ETAP diharapkan penerapan standar akuntansiperkoperasian ini dapat memberi gambaran kinerja manajemen di masa lalu sertauntuk prospek di masa yang akan datang, sehingga dapat dipercaya dandiandalkan baik oleh pengurus dan anggota koperasi serta pihak eksternal yangmemiliki kepentingan terhadap koperasi tersebut.Oleh karena latar belakang tersebut, penyusun tertarik melakukan penelitian dengan judul “Analisis Aspek Manajemen koperasi dan UKM koperasi Bontobahari”

1.2  Rumusan Masalah
1. Bagaimana laporan manajemen keuangan koperasi Bontobahari?
2. Bagaimana laporan manajemen SDM koperasi Bontobahari?
3. Bagaimana laporan manajemen pemasaran koperasi Bontobahari?
4. Bagaimana laporan manajemen produksi koperasi Bontobahari?
5. Bagaimana laporan keanggotaan koperasi Bontobahari?
6. Bagaimana laporan kepengurusan koperasi Bontobahari?
7. Bagaimana laporan kepengawasan koperasi Bontobahari?




1.3  Tujuan
1.      Mengetahui peran manajemen koperasi didalam koperasi itu sendiri
2.      Mengetahui peran manajemen yang baik didalam koperasi
3.      Mengetahui tolak ukur keberhasilan koperasi

1.4  Manfaat Penelitian
1.      Agar mengetahui laporan manajemen keuangan koperasi Bontobahari
2.      Agar mengetahui laporan manajemen SDM koperasi Bontobahari
3.      Agar mengetahui laporan manajemen pemasaran koperasi Bontobahari
4.      Agar mengetahui laporan manajemen produksi koperasi Bontobahari
5.      Agar mengetahui laporan manajemen keanggotaan koperasi Bontobahari
6.      Agar mengetahui laporan manajemen kepengurusan koperasi Bontobahari
7.      Agar mengetahui laporan manajemen kepengawasan koperasi Bontobahari
















BAB II
LANDASAN TEORI

2.1  Pengertian Manajemen koperasi
Manajemen koperasi adalah suatu proses untuk mencapai tujuan melalui usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan.
UKM adalah sebuah usaha kecil yang mengacu ke jenis usaha kecil yang memiliki kekayaan bersih paling banyak 200.000.000 tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha. Dan usaha yang berdiri sendiri.

2.2  Aspek manajemen koperasi dan UKM
1)      Manajemen operasi adalah salah satu aspek dari manajemen koperasi yang memusatkan perhatiannya terhadap pengelolaan variable – variable kunci yang menentukan tercapainya efisiensi dan efektivitas kegiatan utama koperasi secara optimal.
3)      Manajemen SDM adalah penerapan fungsi – fungsi manajemen pada unsur SDM perusahaan koperasi yang meliputi :analisi jabatan, rekruitasi,pelatihan,penempatan dan promosi,untuk mencapai visi – tujuan perusahaan dan organisasi koperasi secara efektif – efisien dan produktif berdasar atas nilai - nilai dan prinsip koperasi.
4)      Manajemen pemasaran adalah adalah suatu proses yang dilakukan oleh suatu usaha untuk menimbulkan permintaan terhadap barang dan jasa yang di hasilkan meliputi : perencanaan produk,distribusi produk,penetapan harga jual,promosi dan pelayanan purna jual.
5)      Manajemen produksi adalah penerapan fungsi – fungsi manajemen pada unsur produksi perusahaan koperasi yang meliputi : input produksi, output produksi, proses produksi, teknologi sarana prasarana dan lingkungan sekitar ,untuk mencapai visi – tujuan perusahaan dan organisasi koperasi secara efektif – efisien dan produktif berdasar atas nilai - nilai dan prinsip koperasi.
8)      Manajemen kepengawasan adalah penerapan fungsi – fungsi manajemen pada bidang kepengawasankoperasi,untuk mencapai visi – tujuan perusahaan dan organisasi koperasi secara efektif – efisien dan produktif berdasar atas nilai - nilai dan prinsip koperasi




                                                           





BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Keuangan
Modal usaha yang dikelola koperasi Bontobahari adalah sebagai berikut:
Modal sendiri (Intern) adalah 70.376.291,-
- Simpanan pokok                                = Rp. 1.565.000,-
- Simpanan wajib                                 = Rp. 6.775.000,-
- Donasi                                                = Rp.   25.275.000,-
- Cadangan                                           = Rp.     31.607.761,-
- SHU sebelum pajak                           = Rp.       5.153.530,-
Modal Luar (Ekstern) adalah :
- Dana Subsidi BBM                            = Rp.     100.000.000,-

3.2 Sumber Daya Manusia
·         Struktur Organisasi
   Jumlah anggota Koperasi Bontobahari per 31 Desember 2009 adalah 58 orang dan calon anggota dan anggota dilayani adalah 328 orang.
II. Kepengurusan
    Jumlah pengurus dan pengawas Koperasi Bontobahari masing-masing pengurus 3 (tiga) orang dengan masa jabatan 3 tahun (periode tahun 2009-2012) yang komposisinya sebagai berikut :
    - Pengurus terdiri dari :
       Ketua          : ABDUL RAJAB MAUDU
       Sekretaris    : MULIATI TADJUDDIN
       Bendahara   : SYAIRAH
    - Pengawas terdiri dari :
       Ketua          : H. BAHARUDDIN DG. RANI
       Anggota      : M. YUSUF
       Anggota      : SYRIFUDDIN
III. Karyawan
      Jumlah karyawan tetap orang dengan komposisi sebagai berikut :
       Kepala Unit Simpan Pinjam     : MULIATI TADJUDDIN
       Kepala Unit Listrik                   : SYAIRAH
       Kepala Unit Waserda                : SYAIRAH
       Kepala Unit BBM (Solar)         : ABDUL RAJAB MAUDU

3.3 Pemasaran
·         Bidang Usaha
1. Unit Usaha Simpan Pinjam
     Kegiatan unit usaha simpan pinjam kurang lancer disebabkan karena Dana USP yang disalurkan ke anggota sampai sekarang masih banyak yang belum mengembalikan (menunggak). Untuk itu kami menghimbau kepada anggota yang menunggak supaya dibayar kembali tunggakannya agar usaha dapat berjalan lancar kembali.
     Pinjaman USP yang tertunggak pada anggota Koperasi Bontobahari per 31 Desember 2009 adalah sebagai berikut :
     - Pemberian pinjaman               : Rp. 1.500.000,-
     - Tunggakan Pokok                   :Rp. 70.575.00,-
     - Tunggakan Bunga                   : Rp. 12. 049.775,-
     - Tabanas / BPD                        : Rp. 8.670.000,-
     - SHU Kotor USP                      : Rp. 125.500,-
 2. Unit Usaha Pertokoan
      Kegiatan unit usaha pertokoan per 31 Desember 2009 sebagai berikut :
      - Volume penjualan toko           : Rp. 1.115.000,-
      - Pembeliaan barang                  : Rp. 2.004.024,-
      - Stok barang toko                     : Rp. 1.110.200,-
      - SHU kotor toko                       : Rp. 112.000,-
3. Unit Usaha Jasa Listrik
     Kegiatan unit usaha jasa listrik per 31 Desember 2006 adalah sebagai berikut :
     - Penerimaan rekening listrik 65.491 Lbr        : Rp. 1.123.260.430,-
     - Volume penuj. Rekening listrik 50.003 Lbr  : Rp. 1.338.521.630,-
     - Pendapatan kotor fee rekening listrik            : Rp. 25.001.500,-

4. Unit Usaha BBM (Solar)
    Kegiatan unit usaha BBM (Solar) untuk tahun 2009 belum aktif disebabkan karena ijin operasional belum ada.
5. Unit Usaha KUT
    Kegiatan unit usaha KUT Sejak tahun 2002 tidak aktif lagi hanya tunggakan KUT sejak :
  - MT 1996/1997 s/d MT. 1999/2000 Rp. 492.020.044,-
6. Unit Usaha Pengadaan Pangan
    Kegiatan usaha pengadaan pangan untuk tahunbuku 2009 tidak ada / tidak aktif lagi, hanya tunggakan pengadaan pangan sebesar Rp. 5.250.000,-








3.4 Produksi
·         Bidang Sarana dan Prasarana :

No
Uraian
Unit
Berada di
Ket
1
Tanah
1 Unit
Tangkuru
-
2
Bangunan Kantor dan Gedung
1 Unit
Tangkuru
Baik
3
Bangunan Kantor dan Toko
1 Unit
Talawe
Baik
4
Lantai Jemur
1 Unit
Tangkuru
Baik
5
Bangunan RMU
1 Unit
Tangkuru
Baik
6
Gudang Pupuk
1 Unit
Tangkuru
Rusak
7
Mesin RMU
1 Unit
Tangkuru
Rusak
8
Foto Copy
1 Unit
Talawe
Rusak
9
Peralatan Kantor
1 Unit
Talawe
Baik
10
Lemari Kaca
2 Unit
Talawe
Baik
11
Meja Biro
2 Unit
Talawe
Baik
12
Kursi Tamu
1 Unit
Talawe
Baik
13
Komputer
2 Unit
Talawe
Baik
14
Mesin Ketik
1 Unit
Talawe
Baik
15
Kalkulator
2 Unit
Talawe
Baik

3.5 Keanggotaan
·         Ketentuan rapat anggota (susunan acara)
I. Acara Awal
    1. Pembukaan oleh protocol
    2. Kata pengantar ketua Koperasi Bontobahari
    3. Sambutan-sambutan :
         a. Kepala Dinas Koperindag Kab. Maros sekaligus acara diskusi
   4. Penyerahan dana Pendidikan Kepala Dekopinda Kab. Maros
   5. Istirahat
   6. Penutup

II. Acara Inti
1.        Laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas Koperasi      Bontobahari
2.        Tanggapan laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas Koperasi Bontobahari
3.        Pengesahan laopran pertanggungjawaban pengurus dan pengawas Koperasi Bontobahari
4.        Pembahasan dan pengesahan Rencana Kerja dan RAPB koperasi TB. 2010
5.        Pembacaan doa
6.        Istirahat / penutup

3.6 Kepengurusan
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN PENGURUS KOPERASI UNIT DESA BONTOBAHARI PADA RAPAT ANGGOTA TAHUNAN TAHUN BUKU 2009

I. PENDAHULUAN
    Assalamualaikum Wr. Wb
     Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas /izin-Nyalah sehingga pada hari ini kita sempat hadir bersama-sama di tempat yang sederhana ini dalam rangka menghadiri Rapat Anggota Tahunan KUD Bontobahari Tahun Buku 2009 yang merupakan kewajiban bagi setiap organisasi koperasi yang diamanatkan oleh anggota koperasi.
     Laporan pertanggung jawaban ini merupakan hasil kerja pengurusn KUD Bontobahari selama kegiatan waktu satu tahun yang meliputi pelaksanaan tugas dan wewenang pengurus dalam hal :
     1. Bidang kelembagaan
     2. Bidang usaha
     3. Bidang permodalan
     4. Bidang keuangan
     5. Permasalahan dan kendala yang dihadapi
     6. Program kerja Tahun Buku 2010
Pelaksanaan RAT berdasarkan :
1. Undang-undang No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian
2. Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga KUD Bontobahari
3. Keputusan Rapat Anggota Tahunan Tahun Buku 2008
4. Surat Kepala Dinas Koperindag No. ……/KOPERINDAG/KKIXI/2008, tanggal …………………………… perihal Rapat Anggota Tahun Koperasi / KUD Tahun Buku 2009
Tujuan RAT :
1. Untuk mengevaluasi pelaksanaan tugas pengurus mengelola organisasi dan       usaha selama tahun buku 2009
2. Membahas dan mengesahkan pertanggungjawaban pengurus tahun buku 2009
3. Membahas dan mengesahkan rencana kerja dan RAPB Koperasi Tahun Buku 2009
II. BIDANG KELEMBAGAAN
II.1. Keanggotaan
   Jumlah anggota Koperasi Bontobahari per 31 Desember 2009 adalah 58 orang dan calon anggota dan anggota dilayani adalah 328 orang.
II.2. Kepengurusan
    Jumlah pengurus dan pengawas Koperasi Bontobahari masing-masing pengurus 3 (tiga) orang dengan masa jabatan 3 tahun (periode tahun 2009-2012) yang komposisinya sebagai berikut :
    - Pengurus terdiri dari :
       Ketua          : ABDUL RAJAB MAUDU
       Sekretaris    : MULIATI TADJUDDIN
       Bendahara   : SYAIRAH
    - Pengawas terdiri dari :
       Ketua          : H. BAHARUDDIN DG. RANI
       Anggota      : M. YUSUF
       Anggota      : SYRIFUDDIN
II.3. Karyawan
      Jumlah karyawan tetap orang dengan komposisi sebagai berikut :
       Kepala Unit Simpan Pinjam     : MULIATI TADJUDDIN
       Kepala Unit Listrik                   : SYAIRAH
       Kepala Unit Waserda                : SYAIRAH
       Kepala Unit BBM (Solar)         : ABDUL RAJAB MAUDU
II.4. Rapat Pengurus / Pengawas
     Pengurus dan pengawas melaksanakan rapat sebanyak 5 kali selama tahun buku 2009 untuk membahas/mengevaluasi pelaksanaan tugas pengurus/pengawas di bidang organisasi, usaha dan administrasi pembukuan /keuangan.

III. Bidang Usaha
1. Unit Usaha Simpan Pinjam
     Kegiatan unit usaha simpan pinjam kurang lancer disebabkan karena Dana USP yang disalurkan ke anggota sampai sekarang masih banyak yang belum mengembalikan (menunggak). Untuk itu kami menghimbau kepada anggota yang menunggak supaya dibayar kembali tunggakannya agar usaha dapat berjalan lancar kembali.
     Pinjaman USP yang tertunggak pada anggota Koperasi Bontobahari per 31 Desember 2009 adalah sebagai berikut :
     - Pemberian pinjaman               : Rp. 1.500.000,-
     - Tunggakan Pokok                   : Rp. 70.575.00,-
     - Tunggakan Bunga                   : Rp. 12. 049.775,-
     - Tabanas / BPD                        : Rp. 8.670.000,-
     - SHU Kotor USP                      : Rp. 125.500,-
 2. Unit Usaha Pertokoan
      Kegiatan unit usaha pertokoan per 31 Desember 2009 sebagai berikut :
      - Volume penjualan toko           : Rp. 1.115.000,-
      - Pembeliaan barang                  : Rp. 2.004.024,-
      - Stok barang toko                     : Rp. 1.110.200,-
      - SHU kotor toko                       : Rp. 112.000,-
3. Unit Usaha Jasa Listrik
     Kegiatan unit usaha jasa listrik per 31 Desember 2006 adalah sebagai berikut :
     - Penerimaan rekening listrik 65.491 Lbr        : Rp. 1.123.260.430,-
     - Volume penuj. Rekening listrik 50.003 Lbr  : Rp. 1.338.521.630,-
     - Pendapatan kotor fee rekening listrik            : Rp. 25.001.500,-
4. Unit Usaha BBM (Solar)
    Kegiatan unit usaha BBM (Solar) untuk tahun 2009 belum aktif disebabkan karena ijin operasional belum ada.
5. Unit Usaha KUT
    Kegiatan unit usaha KUT Sejak tahun 2002 tidak aktif lagi hanya tunggakan KUT sejak :
  - MT 1996/1997 s/d MT. 1999/2000 Rp. 492.020.044,-
6. Unit Usaha Pengadaan Pangan
Kegiatan usaha pengadaan pangan untuk tahunbuku 2009 tidak ada / tidak                aktif lagi, hanya tunggakan pengadaan pangan sebesar Rp. 5.250.000,-
IV. BIDANG PERMODALAN
Modal usaha yang dikelola koperasi Bontobahari adalah sebagai berikut :
       4.1 Modal sendiri (Intern) adalah 70.376.291,-
- Simpanan pokok                                = Rp.    1.565.000,-
- Simpanan wajib                                 = Rp.    6.775.000,-
- Donasi                                                = Rp.   25.275.000,-
- Cadangan                                           = Rp.     31.607.761,-
- SHU sebelum pajak                           = Rp.       5.153.530,-
       4.2 Modal Luar (Ekstern) adalah :
- Dana Subsidi BBM                            = Rp.     100.000.000,
V. BIDANG KEUANGAN
            Posisi keuangan KUD Bontobahari Tahun Buku 2009 dapat dilihat pada neraca per 31 Desember 2009 (Terlampir).
VI. PERMASALAHAN / KENDALA
            6.1 Pelayanan kepada anggota / masyarakat yang aada di wilayah kerja   KUD Bontobahari belum sepenuhnya terlayani karena keterbatasan modal yang ada.
            6.2 KUT pada umumnya tertunggak dikelompok tani.
            6.3 Tunggakan simpan pinjam pada umumnya ada pada anggota KUD Bontobahari.
VII. PROGRAM KERJA PENGURUS
        Rencana Kerja dan RAPB Koperasi KUD Bontobahari Tahun Buku 2010 (Terlampir).




BAB IV
PENUTUP

Demikian laporan pertanggungjawaban pengurus KUD Bontobahari untuk dapat ditanggapi, usul dan saran kami harapkan dari Bapak/Ibu anggota/pesserta RAT Tahun Buku 2009, kami sadari bahwa Laporan Pertanggungjawaban ini masih jauh dari sempurna. Lebih dan kurangnya mohon dimaafkan, sekian dan terima kasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb



DAFTAR PUSTAKA


https://www.scribd.com/document/54845720/Lap-Perjawab-KUD-Bontobahari

Related Post



Post a Comment