MAKALAH PENTINGNYA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN (HPK)

Posted by GLOBAL MAKALAH


Keterangan :

untuk download file makalah bisa download di bawah ini :

----------------------------------------------------------------------------------------------------


KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehaditar Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayahnya serta izin –Nya jualah makalah ini dapat disusun sebagai bahan penilaian pada evaluasi kader Berprestasi tingkat Kabupaten Indramayu. Shalawat serta salam tetap tercurahkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, kepada para keluarganya, para sahabatnya dan sampai kepada kita semua selaku umat-umatnya yang taat dan patuh terhadap ajaran-Nya, Aamiin.
            Hakekat pembangunan Nasional adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya, yang akan terwujud apabila kesejahteraan keluarga dan masyarakat dapat dilaksanakan dengan antara lain melalui gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan Keluarga (PKK). Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) adalah gerakan Nasional yang tumbuh dari, oleh dan untuk masyarakat dan perempuan sebagai motor penggeraknya menuju terwujudnya keluarga sehat bahagia, sejahtera, maju dan mandiri.
            Makalah ini dibuat sebagai bahan acuan seluruh pihak khusunya Tim Penilai EXPOSE Lomba Kader tingkat kabupaten tahun 2019, yang selanjutnya diharapkan mendapatkan masukan, arahan serta koreksi demi kemajuan yang lebih baik bagi kami dalam mengimplementasikan 10 program pokok PKK diwilayah kami.
            Selanjutnya kami haturkan ucapan terimakasih yang sebesar besarnya kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan kepada kami dalam melaksaanakan tugas dan tanggung jawab sebagai ketua PKK.
            Akhirnya senoga makalah ini dapat bermanfaat untuk kegiatan pada masa yang akan dating.


Indramayu, 07 Agustus 2017




NY RAHMI ALI SUKMA


                                                                                 

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................... 1
A.    Latar belakang ................................................................. 1
B.     Rumusan masalah ............................................................ 1
C.     Tujuan .............................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN .......................................................... 2
A.    Pengertian 1000 HPK ...................................................... 2
B.     Permasalahan ciri anak dalam 1000 HPK ........................ 3
C.     Hal-hal yang dilakukan agar anak mendapatkan
 asupan gizi yang optimal ................................................ 3
D.    Langkah langkah yang dilakukan untuk memenuhi nutrisi
dalam 1000 HPK ............................................................ 4    
E.     Pesan 1000 hari pertama kehidupan ................................ 5
BAB III PENUTUP .................................................................. 7
A.    Kesimpulan ...................................................................... 7
B.     Saran ............................................................................... 7                                   
DAFTAR PUSTAKA                                                                                                    


 

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar belakang masalah
Rentang 1000 hari awal kehidupan yang harus menjadi perhatian ini bukan
tanpa alas an. Selama ini dipahami bahwa pertumbuhan anak yang berlangsung secara cepat terjadi pada masa masa awal, yaitu tahun pertama dan kedua usia anak. Namun, dalam kasus kasus kekurangan gizi, justru fata menunjukan bahwa penurunan status gizi terjadi pada periode ini.
Hasil penelitian shrimpton dkk. (jurnal pediatrics, mei 2001) yang berjudul Worldwide Timing of Growth Faltering: Implications For Nutritional Inverventions For Nutritional Inverventions menunjukan bahwa status gizi seorang anak berdasarkan indeks berat badan menurut umur (BB/U) cenderung menurun pada saat memasuki usia 3 bulan.
Penurunan status gizi yang sangat tajam terjadi hingga ia berusia 12 bulan dan mulai melambat pada usia 18-19 bulan. Hanya saja, kekurangan gizi ini masih akan terus berlanjut hingga anak usia 5 tahun. Sementara, kalau dilihat berdasarkan indeks berat badan menurut tinggi badan (BB/TB), penurunan status gizi di mulai sekitar usia 3 bulan hingga 15 bulan. Karenanya, jika intervensi peningkatan asupan gizi dilakukan setelah anak berusia 2 tahun, maka intervensi tersebut sangat tidak efektif.

B.     Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian 1000 hari pertama kehidupan.?
2.      Apa saja masalah gizi anak Indonesia dalam 1000 hari pertama kehidupan.?
3.      Apa hal-hal yang harus dilakukan agar anak mendapat asupan gizi yang optimal.?
4.      Apa langkah-langkah yang dilakukan untuk memenuhi nutrisi 1000 hari pertama .?
5.      Apa pesan 1000 hari pertama kehidupan.?

C.    Tujuan
1.      Untuk mengetahui apa pengertian 1000 hari pertama kehidupan.?
2.      Untuk mengetahui apa saja masalah gizi anak Indonesia dalam 1000 hari pertama kehidupan.?
3.      Untuk mengetahui apa hal-hal yang harus dilakukan agar anak mendapat asupan gizi yang optimal
4.      Untuk mengetahui apa langkah-langkah yang dilakukan untuk memenuhi nutrisi 1000 hari pertama
5.      Untuk mengetahui apa pesan 1000 hari pertama kehidupan

BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian 1000 Hari Pertama Kehidupan
Istilah 1000 hari pertama kehidupan mulai diperkenalkan pada 2010 sejak dicanangkannya
gerakan scalling-up nutrition di tingkat global periode 1000 hari pertama kehidupan adalah masa yang paling krusial bagi anak. Terhitung sejak 270 hari selama dalam kandungan ibu, hingga 730 hari setelah anak lahir.
            Periode tersebut amat penting pada masa ini otak mengalami tumbuh kembang dengan pesat. Agar anak dapat tumbuh dan berkembang optimal, semua kebutuhan dasarnya harus dipenuhi. Antara lain asupan nutrisi, kasih saying, stimulasi, serta kebersihan.
Kebutuhan yang tidak terpenuhi dalam periode 1000 hari pertama kehidupan akan menimbulkan dampak bersifat permanen dan tidak dapat dikoreksi. Dampak tersebut tidak hanya pada pertumbuhan fisik, tetapi juga pada perkembangan mental, kecerdasan, dan perilaku anak.  Untuk mengoptimlakan pertumbuhan dan perkembangan anak pada 1000 hari pertamanya, ibu perlu memperhatikan asupan makanannya. Air Susu Ibu (ASI) ekslusif merupakan makanan terbaik bagi anak 0-6 bulan. ASI mengandung nutrisi lengkap yang dibutuhkan anak seperti energy, protein, lemak, vitamin, dan mineral serta komponen probiotik untuk kesehatan saluran cerna. Saat menginjak umur genap satu tahun, anak dapat diberikan makanan padatdan susu pertumbuhan .
Pertumbuhan dan perkembnagan ini memerlukan asupan gizi dari ibu, baik yang di konsumsi ibu maupun yang berasal dari mobilisasi simpanan ibu. Bila pasokan gizi dari ibu ke bayi kurang, bayi akan melakukan penyesuaian, karena bayi bersifat plastis (mudah menyesuaikan diri) penyesuaian tersebut bias melalui pengurangan jumlah sel dan pengecilan ukuran organ dan tubuh yang lebih kecil, agar sesuai dengan terbatasnya saupan gizi.sayangnnya sekali berubah, bersifat permanen, artinya bila perbaikan gizi  dilakukan setelah melewati kurun seribu pertama kehidupan, maka efek perbaikannya keci, sebaliknya bila dilakukan pada masa 1000 PHK, teutama didalam kandungan, maka efek perbaikannya bermakna. Perubahan permanen inilah yang menimbulkan masalah jangka panjang. Mereka yang mengalami kekurangan gizi pada 1000 hari pertama kehidupa, mempunyai tiga resiko :
1.      Resiko terjadinya penyakit tidak menular/khronis, tergantung organ yang terkena. Bila ginjal, maka akan menderita hipertensi dan gangguan ginjal, bila pancreas maka akan beresiko penyakit diabetes tipe 2, bila jantung akan beresiko menderita penyakit jantung, dst
2.      Bila otak yang terkena maka akan mengalami hambatan pertumbuhan kognitif, sehingga kurang cerdas dan kompetitif
3.      Gangguan pertumbuhan tinggi badan, sehingga beresiko pendek /stunting.
Keadaan ini ternyata tidak hanya bersifat antar generasi (dari ibu ke anak) tetapi bersifat transgenerasi (dari nenek kecucunya). Sehingga diperkirakan dampaknya mempunyai kurun waktu 100 tahun berkelanjutan pada 100 tahun berikutnya. Jika 1000 hari tersebut dibagi berdasarkan tahapan kehidupan anak, maka ada 5 titik kritis yang harus diperhatikan pada seorang anak ialah :
-          Masih dalam kandungan = 280 hari
-          Umur 0-6 bulan = 180 hari
-          Umur 6-8 bulan = 60 hari
-          Umur 8-12 bulan = 120 hari
-          Umur 12-24 bulan =360 hari

B.     Permasalah Gizi Anak Indonesia Dalam 1000 Hari Pertama
1.      Bayi lahir premature yang bisa menyebabkan anak gagal tumbuh
2.      Bayi lahir cukup bulan tapi tidak mendapatkan ASI yang cukup, misalnya sudah diberikan makanan pada sebelum 6 bulan
3.      Bayi usia 6-12 bulan tidak mendapatkan MP-ASI yang cukup, misalnya hanya diberiakan 1 jenis makanan saja
4.      Bayi 13 bulan samapai 1000 hari kehidupan, jika ia tidak mendapatkan Gizi yang cukup maka membuat daya tahan tubuh menurun sehingga beresiko kena infeksi.

C.    Hal hal Yang Harus Dilakukan Agar Anak Mendapatkan Asupan Gizi Yang Optimal
1.      Periode dalam kandungan (280 hari)
-          Pastikan bahwa ibu yang mengandung memiliki status gizi yang baik, tidak mengalami KEK (kurang Energi Kronis) dan anemia
-          Selama ibu hamil wajib mengkonsumsi makanan yang bergizi sesuai dengan kebutuhan, makanan yang bergizi sesuai dengan kebutuhan, makanan dengan porsi kecil namun sering dapat dianjurkan dengan memperbanyak konsumsi sayuran dan buah buahan
-          Supplement tambah besi (Fe), asam folat dan vitamin C dibutuhkan untuk mencegah terjadinya anemia.
-          Ibu harus memeriksakan kehamilannya secara rutin
-          Memasuki usia kehamilan trimester 3 ibu dan suami mempersiapkan informasi mengenai menyusui, agar saat melahirkan nantinya akan memberikan IMD dan ASI ekslusif untuk bayinya kelak.
2.      Periode 0-6 bulan (180 hari)
-          Semua anak yang lahir harus mendapatkan inisiasi menyusui Dini (IMD)
-          Mendapatkan ASI Ekslusif
-          Membantu ibu yang mengalami maslah dengan pemberian ASI Ekslusif dengan tersedianya media konsultasi mengenai ASI Eksklusif
-          Bantuan dukungan kepada ibu untuk memberikan ASI Ekslusif
-          Memantau pertumbuhan bayi secara teratur
3.      Periode 6 -24 bulan (540 HARI)
-          Memastikan bahwa ibu mengetahui jenis dan bentuk makanan serta frekuensi pemberian makanan untuk bayi
-          Mengajarkan kepada ibu mengenai masa transisi pemberian makanan pada bayi. Makanan lumat atau cair pada usia 6-8 bulan, lembek lunak/semi pada usia 8-12 bulan, dan makanan padat pada usia 12-24 bulan.
-          Memberikan dorongan dan dukungan pada ibu untuk tetap memberikan ASI
-          Mengajarkan dan memberikan informasi kepada ibu mengenai pemilihan bahan makanan yang bergizi dan murah untuk makanan tambahan bagi bayi
-          Memantau pertumbuhan secara teratur

D.    Langkah – langakah yang dilakukan untuk untuk memenuhi nutrisi  1000 Hari pertamakehidupan
1.      Pada masa pra kehamilan
-          Berusaha mencapai dan mempertahankan berat badan yang ideal
-          Mengkonsumsi makanan yang cukup dan seimbang
-          Mengkonsumsi makanan sumber asam folat selama 3 bulan prakehamilan
-          Olahraga teratur
-          Menghindari rokok , kafein dan minuman beralkohol
2.      Pada masa kehamilan
-          Memenuhi asupan kalori yang cukup untuk mendukung peningkatan berat badannya dengan pola makan yang seimbang. Ibu hamil tidak di anjurkan untuk mecoba menurunkan berat badan atau menghindari peningkatan berat badan yang normal. Kalau pun berat badan meningkat terlampau cepat, sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis dan tidak menanganinya sendiri.
-          Meningkatkan asupan zat besi. Pada ibu hamil kebutuhan zat besi meningkat sebesar 200-300% untuk membentukan plasenta dan sel darah merah. Untuk memenuhinya dapat diasup baik dari makanan maupun dari suplemen (karena kebutuhan sebesar ini sulit dicapai hanya dari asupan makanan saja). Sumber zat besi contohnya daging, ayam, ikan, sayuran hijau, serealia tumbuk, kacang-kacangan, hati sapi.
-          Meninngkatkan asupan asam folat ini berperan dalam pembentukan system saraf dan sel sel. Jika asupannya kurang memadai dapat menimbulkan kelainan bawaan pada bayi seperti : anenchepaly (lahir tanpa batok kepala), spina bifida (tulang belakang tidak tersambung), anemia makrositik, dan lain lain. Untuk memenuhinya dapat diasup baik dari sumber makanan dan suplemen. Sumber asam folat contohnya sayuran hijau, daging tanpa lemak, biji-bijian, kacang tanah, jeruk.
-          Meningkatkan asupan kalsium. Kalsium berperan dalam pembentukan gigi, tulang, hati, saraf, dan ototpada bayi. Sumber utama kalsium adalah susu dan olahannya seaperti: whole milk, skimmed milk, yoghurt, keju, srta beberapa bahan makanan nabatai dalam sayuran hijau tua.
-          Meningkatan asupan vitamin D. vitamin D berperan dalam meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh, mengurangi resiko infeksi selama kehamilan, dan mengurangi gejala preeclamsia. Sumber vitamin D contohnya kuning telur, susu dan olahannya, mentega.
-          Memenuhi kebutuhan yodium. Kekurangan yodium sel;ama hamil mengakibatkan janin menderita hipotiroidisme yang selanjutnya dapat berkemang menjadi kretinisme di kemudian hari. Sumber yodium contohnya makanan laut seperti ikan, udang, kerang.
-          Menghindari rokok, kafien, dan minuman beralkohol
-          Cukup istirahat dan menjaga perasaan gembira.
3.      Pada masa kehidupan bayi
-          Lakukan IMD (inisiasi menyusui dini) segera setelah melahirkan serta upaya bayi mendapatkan kolostrum (ASI yang pertama kali keluar dan berwarna jernih kekuningan)
Pencernaan bayi sudah lebih matang untuk mencerna makanan non ASI. Bahan makanan yang digunakan untuk membuat MP-ASI ini hendaknya merupakan bahan makanan yang biasa dimakan dalam keluarga yang dibuat sesuai dengan kemampuan mengunyah dan menelan bayi. Dalam pembuatannya sebaiknya hindari penambahan gula dan garam < 1 tahun. MP-AASI yang ideal adalah yang mengandung : (1) makanan pokok (2) sayuran dan kacang-kacangan, (3) lauk nabati, (4) lauk hewani, (5) buah-buahan. Pada awal pengenalannya hendaknya bayi dikenalkan pada makanan tunggal agar ia mengenal rasa asli dari makanan tersebut dan untuk memudahkan evaluasi jika muncul gejala alergi, secara bertahap berikan secara majemuk dengan menyempurnakan sejumlah bahan makanan.
E.     Pesan 1000 hari pertama kehidupan
Sembilan pesen inti 1000 hari pertama kehidupan yaitu :
-          Selama hamil, makan makanan beraneka ragam
-          Memeriksa kehamilan 4x selama kehamilan
-          Minum tablet tambah darah
-          Bayi yang baru lahir inisiasi menyusui dini (IMD)
-          Berikan ASI eksklusif selama 6 bulan
-          Timbang BB bayi secara rutin setiap bulan
-          Berikan imunisasi dasar wajib bagi bayi
-          Lanjutkan pemberian ASI hingga berusia 3 tahun
-          Berikan MP ASI secara bertahap pada usia 6 bulan dan tetap memberikan ASI
Dampak merugikan setiap hari yang terjadi menurut penelitian cornell university 2003 adalah ;
-          300 ibu meninggal ketika melahirkan karena kekurangan zat besi
-          4000 anak balita meninggal akibat kekurangan vitamin A
-          50.000 bayi lahir dengan kapasitas perkembangan mental dan kecerdasan yang berkurang karena kurang yodium dan kurang zat besi
Jika hal itu terjadi maka generasi masa depan bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang rapuh dan menjadi generasi yang tidak berkualitas.

                                                             
BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Istilah 1.000 hari pertama kehidupan mulai di perkenalkan pada 2010 sejak di canangkannya gerakan scalling –up nutrition di tingkat global. Periode 1000 hari pertama kehidupan adalah masa yang paling krusial bagi anak. Terhitung sejak 270 hari selama dalam kandungan ibu, hingga 730 hari setelah anak lahir.

Periode tersebut amat penting karena pada masa ini otak mengalami tumbuh kembang dengan pesat. Agar anak dapat tumbuh dan berkembang optimal, semua kebutuhan dasarnya harus dipenuhi. Antara lain asupan nutrisi, kasih saying, stimulasi, serta kebersihan.
Kebutuhan yang tidak terpenuhi dalam periode 1000 hari pertama kehidupan akan menimbulakan fisik, tetapi juga pada perkembangan mental, kecerdasan, dan perilaku anak.

B.     Saran
Kita sebagai kader perlu meningkatkan dan memberitahu kepada masyarakat /ibu ibu seberapa penting arti dari 1000 pertama kehidupan bagi bayinya. Agar terciptanya SDM yang berkualitas. 

                              


DAFTAR PUSTAKA

http://sari budi utami 14-wordpress.com/trg/1000 pertama kehidupan
http://www. Tanyakan dok. Com/kesehatanada apa dengan-1000-hari-pertama-kehidupan-sang anak
http://www. Readeerst.co id/sehat /infomedis/1000.hari.pertama . penentu. Kualitas. Anali 

Related Post



Post a Comment